Cara Mengidentifikasi Perubahan Trend Dalam Trading Forex

Dalam trading forex kita pasti mengenal istilah “Trend is your friend” . sehingga saat kita trading maka hal yang paling baik adalah mengikuti trend yang sedang muncul.

Trend sendiri memiliki 3 pergerakan :
– Uptrend
– Downtrend
– Sideways

Dan untuk mendapatkan hasil yang maksimal dalam trading kita harus bisa mengenali trend yang bisa berjalan. Tanpa pemahaman trend yang baik maka kita akan kesulitan melakukan entry posisi. Trend bersifat fluktuatif dan dinamis, dari waktu ke waktu trend akan terus mengalami perubahan. Supaya tidak salah masuk posisi dan mengalami kerugian saat trading maka kita perlu mengenali atau mengidentifikasi perubahan trend. Ada cara mudah untuk mengidentifikasi trend dan kita akan mencoba untuk membahasnya.

Saat harga bergerak dalam sebuah trend misalnya harga bergerak di posisi uptrend, harga tidak akan terus mengalami kenaikan, terkadang harga juga mengalami penurunan. Kemudian naik kembali melanjutkan trend utamanya dan seperti itu seterusnya. Saat kapan kita bisa mengidentifikasi perubahan trend, dengan menggunakan beberapa tools sebagai berikut :

   1. Gunakan Trendline
Trading dengan menggunakan trendline adalah menghubungkan dua titik terendah atau tertinggi dalam sebuah pergerakan harga yang sedang di observasi. Ciri dari perubahan sebuah trend adalah tembusnya trendline dapat dijadikan indikasi awal bahwa harga kemungkinan berubah trend-nya. Trendline dianggap tembus apabila seluruh body candlestick yang terbentuk berada diluar garis trendline, yang dimaksud tembus itu jikalau harga close dibawah garis trendline.

   2.  Non Failure Swing & Failure Swing
Non failure swing merupakan kondisi sebuah pergerakan harga yang langsung menembus titik top atau bottom terakhir setelah mencapai titik jauh dari trend-nya.

3. Reversal Pattern
Untuk mengidentifikasi trend bisa juga menggunakan pola pattern. Pola-nya sendiri terbagi menjadi dua yaitu pola reversal dan continous pattern. Pola ini merupakan kumpulan pola candle yang ditemukan signal berubah dari harga cenderung berbalik.

4. Moving Average (MA)
Moving average salah satu indikator yang cukup populer karena mudah penggunaannya. Perpotongan pergerakan harga dengan garis moving average menandakan awal terjadinya perubahan trend. Jika menggunakan dua garis MA perpotongan antara garis MA tersebut merupakan indikasi awal terjadinya perubahan trend.

Jika memanfaatkan perpotongan, contoh MA 20 memotong MA 50 dari atas kebawah akan terlihat trend-nya berubah dari  yang awalnya uptrend menjadi downtrend, begitu juga sebaliknya.


Untuk mendapatkan free signal trading, analisa market harian, full support langsung dari analis, buka account sekarang dengan kode referensi MIC di Belajar Forex Simpro

Hubungi Michico :
Phone / WhatsApp  081380725502 / 087777567033
Pin BB D50D4649

Apabila Anda membutuhkan informasi Training Java Belajar Forex, Introducer Broker – IB, Autochartist, Webinar, belajar forex, teknikal forex, signal forex, strategi forex dan analisa forex untuk melakukan transaksi trading forex, trading emas, trading oil, trading index hari ini ? Analis Java belajar forex akan memberikan free signal trading forex setiap hari langsung ke ponsel Anda.

Author : Risca Melda